Perkembangan pasar domba modern yang sudah online dan mandiri dalam hal harga jual domba ke calon konsumen.
Pasar domba merupakan tempat bertemunya peternak domba dengan konsumen domba. Dari namanya saja sudah bisa ditebak bahwa itu adalah suatu sistem pasar yang akan khusus menjual domba atau kambing), hal itu jika kita artikan secara konvensional dan hal tersebut tentu sudah tidak asing lagi di pendengaran kita.
Tetapi, dengan berkembangnya jaman sekarang, dimana Internet dengan segala perkembangan media sosialnya yang sudah merupakan Live Style banyak peternak, maka "Pasar Domba" pun secara sedikit demi sedikit merambah ke dunia online dan mengalami perkembangan atau perluasan makna dan cara. Dalam artian, untuk sekarang sudah banyak pasar domba yang dengan sistem online, dimana para calon pembeli dapat memesan domba yang ingin ia beli secara online dengan sistem harga domba yang di timbang hidup dan dengan harga per kilogram berat domba. Lalu, jika pembeli merasa belum yakin dengan domba yang akan ia beli, maka pembeli pun bisa langsung mengunjungi penjual domba tersebut untuk melihat-lihat kondisi dombanya secara langsung ke peternakan domba dimaksud.
Pasar domba yang sudah online, secara perkembangan zaman sudah berubah menjadi pasar domba yang mandiri, dalam artian, pasar domba jaman sekarang adalah sudah merangkap menjadi satu dengan si peternak itu sendiri. Dan harga jual ditentukan oleh peternak itu sendiri (atau oleh asosiasi yang memang dipercaya oleh peternak tersebut, itu pun jika ada asosiasi yang memang sehati dengan peternak tersebut, jika tidak, maka masing-masing peternak lah yang akan mematok harga jual domba di webiste masing-masing mereka).
Sehingga, ketika suatu usaha peternakan domba memutuskan untuk membuat website pribadi (website peternakan domba nya) dan lalu mempromosikan segala macam produk dombanya, menjual domba kiloan dengan menyebutkan harga dan menerangakan sistem / cara bayar / cara transaksi dan cara pengiriman domba kepada calon konsumen, maka itulah yang disebut / yang dimaksud dengan Pasar Domba Modern.
Dan tetang hal harga, maka seperti yang kami ulas di atas bahwa : sudah sewajarnya bahkan sudah seharusnya ada suatu Asosiasi Peternak Domba yang merangkul semua keingian peternak domba dan lalu memusyawarah dalam hal penetapan harga jual domba, dimana harga jual tersebut harus transparant dan tidak merugikan para peternak domba. Dengan adanya Asosiasi Peternak Domba yang dibuat murni oleh para peternak domba itu sendiri, maka kasus melambungnya harga domba yang tidak terkendali akan seyogyanya bisa dikendalikan.
Tetapi, ketika tidak ada atau belum ada asosiasi, atau ada asosiasi tetapi tidak mampu "membuat senyum" pada peternak, maka sudah tidak diragukan lagi dan dapat dipastikan bahwa setiap website pribadi peternak lah yang akan memasang harga domba sendiri-sendiri dengan pertimbangan masing-masing mereka tentunya. Itu bisa saja terjadi dan memang sudah menjadi hak pribadi peternak masing-masing.
Selama sesama peternak saling memahami dan mengerti setiap kondisi masing-masing, maka kami yakin perbedaan harga jual yang di cantumkan antara satu website peternak dengan website peternak lainnya adalah tidak akan jauh berbeda, justru disanalah akan ada sistem yang transparant dan terbuka untuk bagaimana caranya setiap peternak menjaring atau merangkul para calon pembeli domba mereka masing-masing, dalam arti, persaingan bersih pun akan terwujud. dan konsumen lah yang akan menilai langsung dan memutuskan kepada siapa dia akan Belanja Domba Online (tentu konsumen akan sangat mempertimbangkan perbedaan harga domba, pengalaman berbelanja perihal kualitas domba dari peternak tersebut, pelayanan customer service peternak domba tersebut ketika melayani mereka dan sistem kemudahan pembayaran dan pengiriman domba ke tempat tinggal konsumen.
Selamat beternak domba atau kambing dan Selamat berjuang untuk mempromosikan, menjual hasil ternak domba anda kepada konsumen anda di website anda sendiri dengan harga sesuai asosiasi yang anda percaya nantinya atau harga sesuai kalkulasi anda, selebihnya tinggal bagaimana kita memberikan layanan purna jual kepada semua konsumen kita masing-masing.
No comments:
Post a Comment